Sorotan ThingLink! Manisha dan Kevin, Duo Terkemuka dalam Pembelajaran Imersif
Poin-poin penting • Siapa : Manisha Mort & Kevin Ingham, Spesialis Teknologi Pendidikan, LTEC, Universitas Salford • Apa : Membuat permainan melarikan diri daring menggunakan jalan-jalan bergaya Victoria di museum. • Alasan : Untuk menunjukkan kepada para profesor cara menggunakan ThingLink dan aplikasi potensialnya. • Metode : Menunjukkan kelayakan dengan proyek langsung yang diselesaikan dalam dua hari • Hasil : Meningkatnya kepercayaan diri fakultas dalam menggunakan perangkat digital dan menghasilkan ide-ide baru. Pertemuan dua ahli Staf yang mengubah bidang pendidikan Manisha Mort dan Kevin Ingham, yang bekerja di Pusat Peningkatan Pembelajaran & Pengajaran Universitas Salford, adalah pakar dalam perangkat teknologi pendidikan. Manisha beralih ke teknologi pendidikan setelah pengalaman luas di laboratorium ilmu hayati, sementara Kevin adalah seorang profesional multidisiplin dengan latar belakang pencitraan elektronik dan desain suara. Keduanya bertanggung jawab membantu fakultas mengakses teknologi kompleks dengan mudah. Kevin, khususnya, tertarik memanfaatkan AI dalam pendidikan dan sistem penilaian daring. Rahasia Proyek 2 Hari Jangan jadikan kekurangan waktu sebagai alasan Karya khas mereka adalah sebuah permainan melarikan diri daring yang berlatar di Victorian Street Exhibition Hall, Museum Salford, di kampus. Yang paling mengesankan, permainan ini diselesaikan hanya dalam dua hari. Alasan kami menetapkan batas waktu dua hari sederhana: kami ingin menunjukkan bahwa profesor yang sibuk pun dapat melakukannya. Proyek ini memiliki tiga tujuan pembelajaran: Pelajari tentang sejarah Salford di era Victoria Ikuti tur virtual jalan-jalan bergaya Victoria di museum Berkomunikasi dan bekerja sebagai tim secara online Membuat Cerita dengan Alat AI Memanfaatkan teknologi sebagai mitra kreatif Yang patut dicatat dari proyek ini adalah penggunaan AI secara aktif dalam penceritaan. AI generatif digunakan untuk menciptakan karakter dan plot permainan. Di saat banyak profesor kesulitan menemukan cara untuk mengintegrasikan AI ke dalam pengajaran mereka, hal ini terbukti menjadi contoh yang berharga. "Saya ingin menunjukkan bahwa AI bisa lebih dari sekadar alat tulis; AI bisa menjadi mitra dalam menciptakan konten pendidikan." Melaksanakan lokakarya berorientasi pengalaman Rasakan dari sudut pandang siswa terlebih dahulu
- ContenjooC